Penjual Tiket Bus PO. Putra Dewantara Ayu Menipu Penumpang

Liputan Surabaya - Kasus dugaan penipuan kepada penumpang yang dilakukan oknum penjual tiket PO. P. Dewantara Ayu kerap terjadi di Terminal Bungurasih, pasalnya oknum penjual tiket menghalalkan segala cara demi tiketnya terjual.

Dari pengakuan penumpang berinisial IM dan BD yang menjadi korban mengaku sangat kecewa, "Saya sangat kecewa dengan penjual tiket PO. P Dewantara Ayu yang berada di Bungurasih Surabaya, mereka itu menipu kami dengan mengatakan tidak transit, ini jurusan langsung. Tapi nyatanya di Garasi Bus PT. Putra Dewantara Ayu Jl. Kelampok Wanasari Brebes, Jawa Tengah kami bertiga diturunkan dan disuruh nunggu 4 jam untuk ganti bus jurusan Bekasi Barat, saya sangat kecewa sekali kepada oknum penjual tiket PO. P. Dewantara Ayu," jelas IM selaku wartawan salah satu yang menjadi korban penipuan penjual tiket PO. Putra Dewantara Ayu Bungurasih Surabaya. Rabu, (9/6/2021) sekira pukul 5:30WIB.

Lanjut IM, "Bahkan penumpang yang diturunkan disini berjumlah 6 orang awalnya, tapi 3 orang tidak sabar kemudian dia terpaksa cari bus tujuan ke Cirebon saja, kemudian ke Jakarta," urainya.

Sementara oknum penjual tiket di Bungurasih Bus PO. P. Dewantara ayu mengatakan kepada penumpang yang hendak beli tiket, "Bus kita langsung mas tanpa transit, langsung ke Bekasi Barat jadi cepat sampai, tapi harganya Rp. 350ribu per orang mas," kata oknum penjual tiket di Bungurasih Bus PO. Putra Dewantara Ayu.

Sementara setiba di garasi bus PT. Putra Dewantara Ayu Jl. Kelampok Wanasari Brebes, Jawa Tengah diturunkan pukul 5:00 WIB untuk transit atau pindah bus ke tujuan Bekasi Barat, dan penumpang disuruh menunggu empat jam pindah bus pukul 9:00 WIB bus lain berangkat ke Bekasi Barat. 

Sedangkan pegawai bus PT. Putra Dewantara Ayu Jl. Kelampok Wanasari Brebes, Jawa Tengah mengatakan, "Mas nunggu sini ya, di kamar atau diluar tidak apa-apa, nanti jam 9:00 WIB sopirnya datang dan langsung berangkat ke Bekasi Barat, seharusnya mas nya bilang jangan mau transit, coba nanti siang laporkan ke bagian kantor, supaya ada tindakan tegas," ujar salah satu pegawai bus PT. Putra Dewantara Ayu Jl. Kelampok Wanasari Brebes, Jawa Tengah. (one)