Sri Haryati: Kun fayakun, orang baik pasti dapat kemudahan dan pertolongan

Surabaya - Relawan Roll Royce 77, Sri Haryati menyebut, kalau sudah jalannya pasti ada pertolongan dari Allah untuk Lia Istifhama atau Ning Lia untuk menapaki jalan menuju sukses di Pemilihan Walikota (Pilwali) Surabaya, tahun 2020 mendatang. 

"Ning Lia harus yakin, Kun fayakun, kalau sudah jalannya pasti akan ada pertolongan Allah SWT. Orang baik pasti dapat kemudahan," kata Sri Haryati, relawan yang menjadi salah satu komunitas pendukung Ning Lia. 

Dia menyebut, Lia Istifhama yang baru saja dideklarasikan oleh 38 relawan ormas se-Surabaya sebagai Calon Ibu Walikota Surabaya, disebut sangat pas sebagai pengganti setelah kepemimpinan Tri Rismaharini.

Terkait alasan dukungannya, salah satunya disampaikan oleh Wisnu dari relawan Opsi for Ning Lia.

"Pertama kali ketemu, saya lihat Ning Lia ini orangnya sangat merakyat dan ramah. Santun dan baik hati," ujarnya.

Menanggapi dukungan dari para relawannya, Lia Istifhama tidak bisa menutupi rasa syukurnya.

"Saya ucapkan banyak terimakasih atas semua kebaikan. Insya Allah tidak ada kebaikan yang sia-sia," ucap Ning Lia, membalas kerja keras para relawannya.

Mengisahkan acara deklarasi yang dilakukan para relawan di sebuah hotel di kawasan Ampel beberapa waktu lalu itu, Ning Lia mengatakan acara tersebut digagas oleh para relawan, diantaranya relawan Barisan Gus dan Santri Surabaya serta Sahabat KIP. Relawan yang hadir pun didominasi oleh eks pendukung paslon Khofifah-Emil di kanca Pilgub Jatim lalu.

Ditanya soal responnya didukung relawan Pilgub yang mengusung kerabatnya sendiri, Lia menjawab singkat.

"Ini semua murni faktor pertemanan. Alhamdulillah hubungan dengan relawan masih terjalin baik meski kampanye pilgub sudah selesai," jawabnya singkat.

Ning Lia juga mengakui mengalirnya dukungan relawan yang menghendakinya untuk maju di Pilkada Surabaya menjadi tiket penting untuk menuju sukses. 

"Menurut saya yang terpenting adalah suara grass root. Bagaimana proses Pilwali ini berjalan dengan nyaman dalam kebersamaan. Saya ingin terus bersama relawan untuk terus bersama-sama berproses. Juga bagaimana kami bisa besar secara bersama-sama," tambahnya.

Terkait komunikasi serta jajakan dengan calon lain, Lia mengaku bahwa komunikasi selalu berjalan dengan baik. Dan, tidak memandang Bacawali lain sebagai pesaing.

"Saya terus berkomunikasi dengan bacawali lainnya. Tidak ada alasan harus berkonflik dengan siapapun," ucapnya.

Sementara saat ditanya dukungan Khofifah yang kini menjabat Gubernur Jatim, untuk dirinya, Lia menjawab datar.

"Saya nggak mau klaim lah, marwah beliau sebagai gubernur. Jangan dicampurkan ke Pilwali. Dan saya bersyukur sampai sekarang tidak pernah bermain klaim selama proses ini (Pilwali)," katanya.

Terpisah, Ramli gassing mengaku sangat yakin kalau restu Gubernur perempuan itu akan jatuh ke Ning Lia. 

"Bukan hanya faktor kerabat, tapi memang Ning Lia ini sosok yang bisa dipercaya dan bisa menjaga sinergitas yang baik antara Pemprov Jatim dengan Pemkot Surabaya, kedepannya. Tidak banyak sosok yang bisa memiliki komitmen positif. Dan Ning Lia memang teruji kejujurannya, dia bukan mencari jabatan. Selama Pilgub, selalu telaten komunikasi dengan relawan. Sama sekali tidak sombong. Kalau Gubernur memiliki sosok seperti dia di balai kota, bagus itu. Ada yang membantu untuk terus bisa menyapa relawan di Pilgub (Jatim) kemarin," jelasnya.(tji)