Tingkat Kekerasan Terhadap Wanita Masih Tinggi, Women Self Defence Buka Kelas Bela Diri

Liputan Indonesia || Surabaya, - Tren kekerasan seksual di Indonesia mengalami peningkatan, khususnya terhadap perempuan. Menurut Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), dari 15.786 kasus kekerasan seksual, 6.993 di antaranya adalah kasus kekerasan seksual terhadap perempuan, berdasarkan data yang dihimpun Asisten Deputi Perlindungan Anak dari Kekerasan Kementerian P3A Ciput Eka Purwianti.

Dalam hal ini, tidak ada salahnya bila kaum perempuan berbekal diri dengan teknik beladiri untuk melindungi diri sendiri di Women's Self Defence Klas.

Ramot H. Batubara, S.H, S.SOS, M.H., seorang pengacara dan ahli hukum, yang juga pemerhati pendidikan menyampaikan, dalam kelas ini, Anda akan belajar berbagai teknik bela diri, termasuk Pukulan, Kuncian, Serangan, Bantingan.

 "Semua teknik ini akan diajarkan secara praktis dan mudah dipelajari oleh pemula. Yuk, lindungi diri Anda dari bahaya dengan mengikuti kelas bela diri wanita ini," kata Caleg DPRD Jatim ini, Sabtu (23/12).

Kekerasan seksual di Indonesia terus meningkat dari tahun ke tahun, sebagaimana dilansir Antara. Akan tetapi, kasus kekerasan seksual tersebut semacam fenomena gunung es di mana angka terlapor hanya terlihat puncaknya saja.

"Jadi masih banyak lagi perempuan dan anak yang belum melaporkan atau memang sengaja tidak melaporkan sebagai tindak kekerasan seksual," imbuh Ramot.

Diketahui, kelas bela diri wanita bersama pelatih profesional yakni Sensei Sabdo, dari aliran beladiri Ju Jitsu, di Grand City Mall Surabaya pada Minggu, 24 Desember 2023, pukul 14.00 - 17.00 WIB di Main Atrium.

Kelas ini terbuka untuk umum informasi lebih lanjut hubungi nomor WhatsApp 0813-8067-8008

---

Penulis : Tjan08

Baca juga:
"Berita Terbaru Lainnya"

---