Sampang, Liputan indonesia.co.id-Meninggal nya naidiee (50), ibu edy panggilan warga Dusun Plalangan, Desa Gunung Maddah Kecamatan Sampang Madura membuat keluarga nya seketika itu gelap mata di duga penyebab meninggal nya naidiee di Santet Matrosul (48) tetangga nya sendiri juga masih ada hubungan keluarga.
Menurut keterangan keluarga naidiee yang tidak mau nama nya di sebut , bukan tidak ber alasan emosi keluarga nya beberapa hari yang lalu sudah mendatangi rumah Matrosul secara baik baik kekeluarga an memohon maaf kalau naidiee punya salah (minta air)
Matrosul dengan tegas menyatakan saya akan ke Rumah Naidiee langsung kamu pulang saja untuk membuktikan saya tidak Menyantet naidiee.
Sampai naidiee meninggal batang hidung nya Matrosul tidak kelihatan,
"Masih keluarga naidiee , seandai nya ini menimpa kaluarga anda, istri sakit mendadak hampir setiap jam menyebut nyebut nama seseorang
(mr X mau di apain saya) sampai meninggal dunia , bagai mana perasaan anda sebagai seorang suami..???
Kalau keluarga kami mau membunuh Matrosul bukan seperti itu caranya dia cukup di ikat lalu di bakar selesai,
kerana Matrosul sudah banyak orang tau kalau kebal senjata,Terang nya
Kasat Reskrim Sampang AKP Hari Siswo membenarkan ada nya penangkapan Salah satu warga Dusun Plalangan, Desa Gunung Maddah Sampang , Suami Almarhum (naidiee) .
masih belum bisa memberikan keterangan kerana masih pemeriksa'an, kan belum 1x 24 jam mas. Ungkap nya.( dawam)
Media Liputan Indonesia
DIATUR OLEH UNDANG - UNDANG PERS
No. 40 Thn. 1999 Tentang Pers
HAK JAWAB- HAK KOREKSI-HAK TOLAK
Kirim via:
WhatsApps / SMS:08170226556 / 08123636556
Email Redaksi:
NewsLiputanIndonesia@gmail.com
PT. LINDO SAHABAT MANDIRI
Tunduk & Patuh Pada UU PERS.
Komentar