Liputan Indonesia || Pemalang, - Pemda Pemalang melalui Dinas Perikanan sedang menggalakkan budidaya ikan sebagai salah satu upaya dalam memenuhi kebutuhan protein masyarakat. Budidaya ikan dianggap sebagai penunjang ketahanan pangan yang penting, mengingat harga ikan relatif terjangkau dibandingkan dengan daging dan ternak lainnya.
Selain itu, protein yang terkandung dalam ikan juga berperan dalam meningkatkan kecerdasan serta dapat mencegah stunting.
Plt Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pemalang, Wahadi, melalui Kepala Bidang pembudidayaan ikan, Adrianto menyatakan," Jadi kemarin dasarnya undangan dari provinsi khususnya Biro infrastruktur dan sumber daya alam(ISDA) Rakor pengembangan Agribisnis perikanan dalam rangka mendukung ketahanan pangan provinsi Jawa Tengah di Donohudan Boyolali Jumat 27 Oktober 2023 ," ucap Adrianto kepada wartawan Selasa (31/10/2023) di kantor Dinas Perikanan kabupaten Pemalang.
"Tujuan dari budidaya ini adalah untuk menggenjot di masing - masing sektor ketahanan pangan. Yang jelas kebijakan ini harus segera diimplementasikan di masing-masing kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah," terangnya.
Budidaya ikan memiliki prospek yang baik dalam menunjang ketahanan pangan, terutama dalam memenuhi kebutuhan gizi protein masyarakat.
" Meskipun Pada saat ini memang terdapat kendala dalam budidaya ikan di Pemalang, yakni kondisi cuaca yang panas dan rawan kekeringan. Namun, antisipasinya adalah memilih komoditas ikan yang hemat air seperti lele dan gurame," Ujarnya.
Kekeringan ini juga berdampak pada budidaya ikan air payau, di mana kadar garam yang tinggi dapat menghambat produksi ikan. Oleh karena itu, perlu diambil langkah antisipatif dengan memilih komoditas ikan yang hemat air, seperti lele dan gurame.
Dalam kegiatan Dinas Perikanan Kabupaten Pemalang, terdapat tiga bidang utama, yaitu perikanan tangkap, perikanan budidaya, dan bina usaha serta pemasaran. Dalam peningkatan produksi, strategi yang digunakan meliputi penyediaan infrastruktur seperti saluran irigasi tambak dan jalan produksi, serta pemberdayaan petani dengan memanfaatkan Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk sarana produksi pakan dan benih. Hal ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan petani terhadap pakan pabrik.
Dinas Perikanan Kabupaten Pemalang juga telah memiliki sentra pembuatan pakan di beberapa lokasi, seperti di Moga, Dongkal, dan rencananya akan dibangun pusat pembuatan pakan di Desa Tasikrejo, Kecamatan Ulujami pada tahun 2024.
Selain itu, Kabupaten Pemalang juga memiliki komoditas ikan Dewa yang memiliki kualitas terbaik di Indonesia. Ikan Dewa ini memiliki potensi pasar yang baik dengan harga yang menguntungkan.
"Jika budidaya ikan Dewa dapat dilakukan secara maksimal, ini dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Pemalang. Selain menjadi komoditas konsumsi, ikan hias juga menjadi daya tarik tersendiri di Pemalang, dengan beberapa pengusaha milenial yang potensial," sambungnya.
Plt Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Pemalang, Wahadi, berharap agar pembudidaya ikan dapat lebih telaten dan ulet dalam usaha mereka. Dinas Perikanan siap mendampingi dan memberikan bantuan kepada para pembudidaya ikan.
Penulis : SKM
Baca juga:
"Berita Terbaru Lainnya"
"Berita Terbaru Lainnya"
Media Liputan Indonesia
DIATUR OLEH UNDANG - UNDANG PERS
No. 40 Thn. 1999 Tentang Pers
HAK JAWAB- HAK KOREKSI-HAK TOLAK
Kirim via:
WhatsApps / SMS:08170226556 / 08123636556
Email Redaksi:
NewsLiputanIndonesia@gmail.com
PT. LINDO SAHABAT MANDIRI
Tunduk & Patuh Pada UU PERS.
Komentar