Liputan Indonesia || Kota Pekalongan - Dalam rangka memperingati hari jadi ke 117 Kota Pekalongan dan bertepatan pada Bulan Suci Ramadhan 1444 Hijiriah, yang juga dikenal dengan Syahrul Qur'an (Bulan di turunkannya Al-Quran), Al-Quran adalah penerang dan petunjuk hidup, karena itulah Al-Quran menjadi pedoman.
Jumat (31/3/2023) pukul 16.30 WIB. Bertempat di halaman kantor walikota Pekalongan. Acara yang isi dengan kegiatan pembacaan ayat suci Al-Quran yang di lantunkan oleh sekitar 500 santri secara bersama - sama.
Dalam kegiatan hari jadi ini peningkatan segi Ketaqwaan, dengan tausiyah oleh kiyai haji Ahmad Basuki,M.pd.menuturkan, Sesuai petunjuk Rasulullah bahwa di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini adalah ladang pahala, Maka tak hayal banyak orang muslim, untuk memperbanyak tadarusan, karena mukjizat dari Al-Quran itu sangat luar biasa yang dapat memberikan syafaat bagi kita semua," tutur kiyai Ahmad.
"Di jelaskan kiyai Ahmad, bahwa sebagai warga masyarakat kota Pekalongan hendaknya kita selalu rukun, untuk meningkatkan kebersamaan, kesetaraan, karena pemerintah membutuhkan peran serta masyarakat (tidak bisa hidup sendiri), oleh karena itu mari kita selalu aktif bersama - sama, dan mudah - mudahan di kota Pekalongan tercinta ini kita bisa hidup rukun, terlebih sesama umat Islam, selanjutnya marilah kita berlomba dalam kebaikan," terangnya.
Hari jadi Kota Pekalongan ke-117 di hadiri oleh Walikota Pekalongan H.A. Afan Arslan Djunaid, S.E. (Aaf).di dampingi Oleh Ketua Tim penggerak PKK, OPD terkait , Forkopimda, Tokoh Agama para Santri beserta tamu undangan lainnya.
"Menurut Aaf suatu perjalanan yang panjang tahun ke tahun, dengan berbagai macam potensi dan permasalahan kota kita tercinta ini sudah berusia 117 tahun dan di hari ini kita memperingatinya," jelas Aaf.
Dengan mengangkat tema Kota Pekalongan Bangkit, Kreatif, kolaboratif.kami sebagai Pemerintah Kota Pekalongan tidak bisa berjalan sendiri dalam membangun Kota Pekalongan, harus bersinergi dengan Forkopimda, para Ulama, dan tokoh masyarakat.
"Seperti kita ketahui bersama(tahun sebelumnya), bahwa pandemi covid 19 membuat lumpuhnya perekonomian di segala bidang termasuk pemerintah, terkena imbasnya," imbuh Aaf.
"mulai hari ini kita mencoba membangkitkan momen di usia 117 tahun, dengan harapan semua kegiatan bisa berjalan normal.
Alhamdulilah dengan peresmian gedung -gedung baru, dan pada saat saya masuk pertama di ruangan baru, kita juga mengadakan khatam Al-Quran 30 jus, supaya kita semuanya mendapatkan berkah dan ridho dari Allah SWT," pungkasnya.
Penulis : Sukma
Baca juga:
"Berita Terbaru Lainnya"
"Berita Terbaru Lainnya"
Media Liputan Indonesia
DIATUR OLEH UNDANG - UNDANG PERS
No. 40 Thn. 1999 Tentang Pers
HAK JAWAB- HAK KOREKSI-HAK TOLAK
Kirim via:
WhatsApps / SMS:08170226556 / 08123636556
Email Redaksi:
NewsLiputanIndonesia@gmail.com
PT. LINDO SAHABAT MANDIRI
Tunduk & Patuh Pada UU PERS.
Komentar