Dok, foto ilustrasi anak bermain hp saat libur sekolah |
Dijelaskan Edi Kurniawan, salah satu lembaga pemerhati anak di Surabaya mengatakan mari kita jaga keluarga kita dengan Meningkatkan Imunitas Tubuh dan Distance Sosial kelurga kita. Untuk para orang tua yang perlu diperhatikan adalah anak-anak belajar di rumah bukan berarti berlibur karena ini Darurat COVID-19 bukan masa liburan.
"Di masa darurat ini alangkah baiknya menjadi momentum untuk pendidikan karakter orang tua dan anak, serta menjalin dan mempererat hubungan antara orang tua dan anak," kata Edi, (22/3).
Edi menyampaikan, momentum ini tepat yaitu menjelaskan pada anak-anak menjelaskan kegunaan fungsi Handphone (Hp) bukan sekadar main game online dan sejenisnya. Orang tua harus jelaskan kegunaan hp bisa membuat si anak menjadi baik dan tidak ketergantungan pada anak.
"Saran saya melalui soal online aja, tentang cara orang tua mengedukasi anaknya dalam mendidik belajar disaat wabah Covid 19. Kalau anak di bebani tugas dari sekolah dengan mengerjakan tugas LKS dan membaca buku TEMA apakah setiap anak akan mehami dari setiap materi isi tugas yang di berikan oleh sekolah, tanpa dijelaskan oleh guru terlebih dahulu oleh gurunya sendiri. Meskipun didampingi oleh wali murid dan wali murid belum tentu paham juga materinya, mengerjakan online masih banyak kendala masala mengenai koneksi internet nya. dan fasilitas yang ada. setiap wali murid berbeda menyediakan fasilitas koneksi internet," imbuhnya.
Edi berbagi tips, yaitu, Tidak keluar rumah. Kalau pun terpaksa keluar rumah, lindungi diri dengan distance sosial seperti hindari kontak langsung dan menjaga jarak aman, hindari keramaian, gunakan masker dan hand sanitizer, dan setibanya di rumah langsung mandi bersihkan tubuh dan ganti pakaian (Langsung cuci atau letakan pakaian kotor pada tempatnya).
Rajin mencuci tangan, Menjaga imunitas tubuh dengan asupan gizi yang cukup, minum air putih yang cukup, istirahat yang cukup, olah raga, dan Berdoa dan berserah pada Allah SWT Semoga COVID-19 segera berlalu.
Sebelumnya, Pemerintah mengumumkan selain 20 orang positif corona dari Surabaya, jelas Khofifah, Malang Kota 1 orang, Malang Kabupaten 1 Orang, Sidoarjo 1 orang, Magetan 3 orang. (Tjan)
Media Liputan Indonesia
DIATUR OLEH UNDANG - UNDANG PERS
No. 40 Thn. 1999 Tentang Pers
HAK JAWAB- HAK KOREKSI-HAK TOLAK
Kirim via:
WhatsApps / SMS:08170226556 / 08123636556
Email Redaksi:
NewsLiputanIndonesia@gmail.com
PT. LINDO SAHABAT MANDIRI
Tunduk & Patuh Pada UU PERS.
Komentar